taman

taman

Kamis, 25 Juli 2013

Struktur Kontrol Percabangan java



belajar tentang percabangan dulu yuk pada java.....!!
 
1.   Struktur Kontrol Percabangan
Struktur kontrol percabangan  adalah pernyataan dari Java yang mengijinkan user untuk memilih dan mengeksekusi blok kode spesifik dan mengabaikan blok kode yang lain. Jenis Percabangan pada Java terdiri dari :
1.        Statement If
2.        Statement If-else
3.        Statement If-else-if
4.        Statement Switch case

1.1     Statement If
Pernyataan if akan menentukan sebuah pernyataan (atau blok kode) yang akan eksekusi jika dan hanya jika persyaratan bernilai benar(true).
Bentuk dari pernyataan if :
if( boolean_expression )
statement;
atau
if( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}

Berikut ini adalah potongan kode dari pernyataan if :
int grade = 68;
if( grade > 60 ) System.out.println("Congratulations!");
atau
int grade = 68;
if( grade > 60 ){
System.out.println("Congratulations!");
System.out.println("You passed!");
}

1.2     Statement If else
Pernyataan if-else digunakan apabila kita ingin mengeksekusi beberapa pernyataan dengan kondisi true dan pernyataan yang lain dengan kondisi false.
Bentuk statement if-else :
if( boolean_expression )
statement;
else
statement;
dapat juga ditulis seperti,
if( boolean_expression ){
statement1;
statement2;
. . .
}
else{
}
statement1;
statement2;
. . .





Flowchart Statement if-else yaitu :
     
Berikut ini adalah potongan kode dari pernyataan if-else :
int grade = 68;
if( grade > 60 ) System.out.println("SELAMAT!");
else System.out.println("MAAF SALAH!");
atau
int grade = 68;
if( grade > 60 ){
System.out.println("SELAMAT!");
System.out.println("ANDA LOLOS!");
}
else{
}
System.out.println("MAAF SALAH!");

1.3     Statement if-else-if
Pernyataan pada bagian kondisi else dari blok if-else dapat menjadi struktur if-else yang lain. Kondisi struktur seperti ini mengijinkan kita untuk membuat seleksi persyaratan yang lebih kompleks.
Bentuk statement if-else-if :
if( boolean_expression1 )
statement1;
else if( boolean_expression2 )
statement2;
else
statement3;

Sebagai catatan : Anda dapat memiliki banyak blok else-if sesudah pernyataan if. Blok else bersifat opsional dan dapat dihilangkan. Pada contoh yang ditampilkan di atas, jika boolean_expression1 bernilai true, maka program akan mengeksekusi statement1 dan melewati pernyataan yang lain. Jika boolean_expression2 bernilai true, maka program akan mengeksekusi statement2 dan melewati statement3.



Berikut ini adalah potongan kode dari pernyataan if else if :
int grade = 68;
if( grade > 90 ){
System.out.println("Sangat Baik!");
}
else if( grade > 60 ){
System.out.println("Sangat Baik!");
}
else{
}
System.out.println("Maaf Gagal!");

1.4             Statement Switch Case
Penyataan percabangan kedua yang dimiliki Java adalah switch. Pernyataan switch lebih jarang digunakan, tetapi sering bermanfaat apabila kita ingin menuliskan percabangan multi arah. Pernyataan switch memiliki bentuk sebagai berikut :
switch (ekspresi) {
    case nilai1:
        perintah1
        break;
    case nilai2:
        perintah2
        break;
    case nilai3:
        perintah3
        break;
    default:
        perintah_lain
}

Di sini pernyataan switch akan mencari nilai ekspresi yang sesuai dengan nilai-nilai yang didaftarkan pada pernyataan case. Jika salah satu nilai ditemui, maka program akan melompat ke cabang case tersebut dan melakukan perintah yang terdapat di sana. Jika tidak ditemui, maka program akan melompat ke perintah yang terdapat pada pernyataan default.
Catatan ekspresi hanya bisa berbentuk nilai bilangan bulat (int, short, dan sejenisnya) atau karakter, sehingga kita tidak bisa menggunakan switch untuk mengevaluasi ekspresi yang berbentuk String.


Berikut ini adalah potongan kode dari pernyataan Switch case :
public class Grade
{
public static void main( String[] args )
{
int grade = 92;
switch(grade){
case 100:
System.out.println( "Excellent!" );
break;
case 90:
case 80:
default: }
}
}
System.out.println("Good job!" );
break;
System.out.println("Study harder!" );
break;
System.out.println("Sorry, you failed.");
2. Struktur Kontrol Percabangan Tidak Lokal
Bahasa Java menyediakan beragam kendali percabangan tidak lokal, yaitu: break, return, dan continue.

2.1. Statement Break
Java tidak memiliki pernyataan goto. Penggunaan goto di bahasa pemrograman lain adalah cara untuk mencabang secara sembarang, yang membuat program sulit untuk dimengerti dan mengurangi optimasi compiler tertentu. Namun, ada beberapa keadaan dimana goto berguna dan bentuk yang sah untuk pengaturan program.
Pernyataan break pada Java dirancang untuk mengatasi semua kasus tersebut. Istilah break mengacu pada proses memecahkan blok program. Proses tersebut memerintahkan runtime untuk menjalankan program di belakang blok tertentu. Untuk dapat ditunjuk, suatu blok diberi nama, dan Java memiliki bentuk label untuk menyatakan nama suatu blok.
Contoh:
class Break
{
public static void main(String[] args)
{
boolean t =true;
a: {
b: {
c: {
System.out.println("Sebelum break");
if (t)
break b;
System.out.println("Ini tidak akan dieksekusi");
}
System.out.println("Ini tidak akan dieksekusi");
}
System.out.println("Ini adalah setelah b");
}
}
}
Hasil (output) dari contoh listing program diatas:
Sebelum break
Ini adalah setelah b

2.2. Statement Return
Java menggunakan bentuk sub-rutin yang disebut method untuk mengimplementasikan antarmuka procedural ke kelas objek. Setiap saat dalam method dapat digunakan pernyataan return yang menyebabkan eksekusi mencabang kembali ke pemanggil method.
Contoh:
class Return1
{
public static void main(String[] args)
{
boolean t = true;
System.out.println("Before the return");
if (t)
return;
System.out.println("This won't execute");
}
}

Hasil (output) dari contoh listing program diatas:
Before the return

2.3. Statement Continue
Seringkali kita ingin keluar lebih cepat dari perulangan. Kita mungkin juga ingin meneruskan perulangan, tetapi harus menghentikan sisa proses pada program untuk iterasi yang bersangkutan. Ini dilakukan dengan goto yang memintas program, tetapi masih di dalam perulangan. Pernyataan continue di Java melakukan persis seperti itu.
Berikut contoh program penggunaan continue yang menyebabkan 2 bilangan dicetak dalam setiap baris:


class Continue1
{

public static void main(String[] args)
{
for (int i = 0; i<10 i="" span="">
System.out.print(i + " "); if
(i% 2 == 0)
continue;
System.out.println("");
}
}
}

Hasil (output) dari contoh listing program di atas:
0 1
2 3
4 5
6 7
8 9
sekian semoga bermanfaat temen-temen....!!!